Mudah Interaksi Dengan Warga, Bupati kaimana Rutin Kunjungi Pasar saat Liburan

oleh

Bupati Kaimana Freddy Thie kerap menghabiskan waktu liburnya mengunjungi pasar dan berbincang dengan masyarakat. Menurutnya, rutinitas yang ia lakukan bahkan sebelum bergabung di pemerintahan itu untuk mendengar langsung masukan dari warganya.

“Betul, ini sudah jadi rutinitas saya sejak dulu, saat masih aktif jadi pengusaha dan sekarang saya sudah jadi Bupati masih terus saya lakukan rutinitas ini,” kata Freddy saat berkunjungan ke Pasar Baru Kaimana, Sabtu (28/01/2023).

Sebelum menjadi Bupati, Freddy Thie adalah seorang pengusaha sehingga kedekatannya dengan masyarakat di tempat keramaian bukan hal yang baru.

“Menurut saya pasar merupakan tempat interaksi yang paling tepat untuk menerima berbagai masukan dan keluh kesah dari masyarakat. Karena di pasar kan yang datang banyak orang, latarbelakangnya beda, sudah tentu masalahnya beda juga. Saya sering dengar dan terima masukan dari basudara (saudara/masyarakat; red) semua disini”, tuturnya.

Sebagai Bupati berdarah Tionghoa di Bumi Cendrawasih, Freddy Thie juga mengaku merasa lebih dekat dengan masyarakat Papua, khususnya di Kaimana, daerah yang ia pimpin saat ini.

“Ketika kita di tempat seperti ini (pasar) semua setara ya, tidak ada garuda di dada, tidak pake pakaian dinas. Jadi semua lebih terbuka dan jujur untuk menyampaikan semua hal ke saya,” pungkasnya.

Dalam kesehariannya baik sebagai pejabat daerah maupun saat bersama masyarakat, Freddy Thie menegaskan bahwa konteks pembangunan sejatinya hubungan antar masyarakat dan pemerintah saling berkaitan satu dengan lainnya.

“Hal semacam ini sebenarnya juga mempertegas hubungan rakyat dan pemerintah itu bukan subjek dan objek, rakyat harus jadi subjek agar pembangunan apapun langsung dirasakan dampaknya,” tuturnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.