Pendampingan terhadap Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) lokal terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kaimana. Bupati Kaimana Freddy Thie menegaskan komitmen tersebut agar menghindari penyebaran produk-produk yang tak layak atau ilegal masuk ke daerahnya.
Bentuk komitmen yang diperjuangkan oleh Freddy Thie dilakukan melalui kerjasama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Papua Barat.
“Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Papua Barat ini semoga kita dapat menangkal berbagai produk-produk yang tidak layak edar masuk ke Kaimana,” jelas Bupati Freddy Thie dalam unggahannya di media sosial Facebook, Sabtu (04/11/2023).
Terkait pendampingan terhadap produk UMKM lokal, Bupati Freddy Thie berharap semua pihak harus memberikan dukungan yang masif agar produk lokal dapat menjangkau pasar nasional.
“Agar dapat dilakukan pendampingan terhadap produk-produk UMKM Kaimana untuk layak dijual di pasaran baik lokal maupun antar daerah,” tandasnya.
Diketahui selama periode kepemimpinan Freddy Thie, orang nomor satu di Kabupaten Kaimana itu kerap mempromosikan berbagai jenis UMKM lokal Kaimana. Freddy Thie yakin produk-produk lokal tidak kalah saing dengan daerah lain bahkan mampu tembus pasar nasional.