Menjaga dan merawat kerukunan antar umat beragama harus terus dipupuk dalam bingkai persatuan. Hal ini seperti yang dilakukan Bupati Kaimana Freddy Thie yang mendorong pembentukan Kampung Sadar Kerukunan dan Kampung Moderasi Beragama di kampung Trikora.
Freddy Thie mengaku di tengah keragaman suku, ras, agama, dan etnis masyarakat Kaimana, upaya untuk memupuk keakraban dalam kehidupan sangatlah penting.
“Program kampung kerukunan dan moderasi beragama ini sangat penting ditengah keberagaman kita. Jangan sampai hanya karena perbedaan kita terpolarisasi atau terpecah belah,” ujarnya di Kaimana, Senin (24/07/2023).
Kepada masyarakat Kaimana, Bupati Freddy Thie mengingatkan bahwa menjelang momentum politik tahun depan, masyarakat harus hidup dalam nuansa yang harmonis.
“Saya mau ingatkan, nanti momentum politik kedepan jangan sampai terprovokasi dengan isu-isu yang memiliki muatan SARA. Kita harus tunjukkan bahwa Kaimana adalah kota toleransi,” jelasnya.
Pada acara launching kampung sadar kerukunan dan moderasi beragama, Freddy Thie berharap tidak berhenti di acara seremonial atau semata tetapi nilai-nilai moderasi beragama harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Kita harus komitmen untuk menjunjung keberagaman, toleransi yang menghargai perbedaan keyakinan, penolakan terhadap segala bentuk kekerasan atas nama agama,” tandasnya
